Cara Mengobati Biduran sehingga Tidak Kambuh Lagi

 Cara Mengobati Biduran sehingga Tidak Kambuh Lagi


Biduran atau urtikaria adalah reaksi vaskular pada kulit yang ditandai dengan uraian waktu berupa bilur atau ruam merah yang memutih. Ketika ditekan, ruam tersebut merasa gatal dan mampu menyebar ke lebih dari satu bagian tubuh lainnya. Ukurannya pun beragam, merasa berasal dari lentikular, numular, sampai plakat menyerupai pulau-pulau.


Kondisi ini terjadi lantaran tubuh melepaskan histamin dan mediator lainnya ke dalam pembuluh darah sebagai respons alami tubuh dalam menanggapi alergen atau pemicunya, layaknya makanan, obat-obatan, rangsangan fisik secara langsung, segi lingkungan, sampai menandakan ada infeksi atau penyakit tertentu.


Biduran merupakan persoalan kulit yang mampu menyerang siapa saja. Namun, tenang dulu. Ada berbagai cara yang mampu dijalankan untuk melawan biduran Bawang Putih Obat Biduran 


Pada dasarnya, biduran mampu diobati dengan cara alami maupun pakai obat-obat dokter. Bila tergolong ringan, penyembuhan alami sangat mungkin untuk diterapkan. Sebaliknya, seandainya suasana berulang sampai lebih berasal dari 6 minggu, terlebih disertai dengan angiodema atau reaksi anafilaksis, diperlukan penyembuhan langsung di bawah pengawasan dokter.


Kompres dingin dan berendam oatmeal mampu jadi alternatif bagi Anda yang inginkan mengobati biduran dengan cara alami. Sementara, mengonsumsi antihistamin atau kortikosteroid mampu dijalankan untuk menanggulangi biduran dengan pakai obat-obat apotek. Pun demikianlah dengan injeksi epinephrine. Akan tetapi, cara ini hanya dijalankan untuk mengobati biduran yang disertai angiodema atau reaksi anafilaksis. 


Baca Juga: 15 Penyebab Biduran yang Wajib Anda Tahu


Bagaimana, sih, Cara Mengobati Biduran?

1. Kompres dingin

Kompres dingin jadi keliru satu cara mengobati biduran yang lumayan efektif. Caranya pun begitu ringan dan sederhana. Masukkan es batu yang sudah dihancurkan ke dalam ice bag atau handuk kecil. Letakkan dan diamkan sepanjang 10 menit ke daerah yang terkena. Ulangi setiap hari sesuai kebutuhan.



2. Berendam dengan oatmeal

Oatmeal mengandung saponin yang berperan sebagai bahan pembersih alami dan benar-benar ramah pada berbagai jenis kulit, juga kulit sensitif. Oatmeal juga dipercaya mampu meredakan rasa gatal dan mampu menunjang menormalkan kembali persentase pH kulit.


Iklan berasal dari HonestDocs

Beli Obat Kulit via HDmall

Gratis Ongkir Seluruh Indonesia ✔️ Bisa COD ✔️ GRATIS Konsultasi Apoteker ✔️


Pesan Sekarang

Default internal ads 6

Masukkan segelas oatmeal atau lebih sesuai kebutuhan ke dalam ember atau bak mandi memuat air hangat. Tambahkan pula 2 sendok makan baking soda dan lebih dari satu tetes minyak esensial fungsi tingkatkan sensasi menenangkan. Mandi atau berendamlah sepanjang 20 menit. Setelah dirasa cukup, bilaslah kembali tubuh dengan air dingin.


3. Lidah buaya

Sifat antiinflamasi yang dimiliki lidah buaya dipercayai mampu mengurangi ruam kemerahan dan sensasi gatal akibat biduran yang terkadang begitu menyengat. Oleskan gel lidah buaya segar pada daerah kulit yang terkena sebanyak 3 kali sehari. Jangan benar-benar sering, gara-gara justru mampu membuat kulit kering.


Pada lebih dari satu orang, pemakaian gel lidah buaya mampu membuat munculnya reaksi alergi. Oleh gara-gara itu, jalankan tes tempel kulit terlebih dahulu dengan mengoleskannya ke daerah kulit yang sehat. Bila dalam 24 jam tidak timbul reaksi apa pun, silahkan mengaplikasikannya secara langsung.


4. Daun sirih

Daun sirih mengandung chavicol para allyphenol yang berupa antibakteri dan antiinflamasi sehingga dipercaya mampu menanggulangi bau badan dan meredakan ruam maupun gatal-gatal yang timbul akibat alergi atau biduran.


Lumatkan lebih dari satu lembar daun sirih dan sedikit kunyit sampai lumayan halus. Setelah itu, tempelkan daun sirih pada daerah kulit yang dikelilingi bilur atau ruam merah sepanjang 20 menit. Ulangi sebanyak 3 kali sehari secara rutin sampai biduran mereda.


5. Hindari iritan

Adakalanya biduran dipicu akibat reaksi alergi pada bahan-bahan kimia yang terdapat pada sabun atau lotion yang digunakan. Oleh gara-gara itu, pastikan untuk menentukan sabun atau lotion yang ditujukan khusus untuk pemilik kulit sensitif. Iritan sendiri mampu diartikan sebagai bahan yang secara langsung membuat peradangan atau ketidaknyamanan kala terjadi kontak dengan bagian tubuh.


6. Jaga suhu tubuh

Penting untuk senantiasa merawat suhu tubuh dan ruangan sehingga senantiasa sejuk gara-gara panas dan keringat mampu membuat memburuknya ruam maupun rasa gatal. Kenakan busana yang longgar dan berbahan lembut. Untuk waktu waktu, tetaplah berada di dalam ruangan yang sejuk. Hindari sengatan matahari secara langsung.


7. Lotion kalamin

Beberapa product yang mengandung kalamin, layaknya caladine, mampu digunakan untuk menunjang meredakan gatal dan beri tambahan sensasi dingin pada kulit. Oleskan lotion kalamin secara langsung pada daerah kulit yang terkena, terlebih selepas mandi di pagi dan sore hari.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Peran Welder dalam Membangun Infrastruktur Modern

Mengenal Layanan Sewa Mobil Terpercaya di Pulau Lombok

Cara Mendaftar Akun PayPal ViaPayPal.Id